PETUALANGAN DEWATA 2012
- A. PERSIAPAN KEBERANGKATAN
Sejalan
dengan keinginan untuk menjadi suatu motivasi menyelesaikan Skripsi
Administrasi Negara, gw bernazar untuk melepas seluruh penat di Pulau
Dewata.. Langkah dimulai dengan niat, Insyallah lancar.. Setelah niat
itu muncul Alhamdulillah ada kawan (Cegal) yang menawarkan tiket promo
Air Asia ke Bali Rp 700.000,00 untuk tiket PP atau pulang pergi 3D2N (3
hari 2 Malam) di bulan Maret tanggal 17 tahun 2012.. Ga usah lama
berpikir, gw bergerak bersama 2 kawan walaupun pada awalnya kawan gw
yang suami-istri (Bogie-Lelly) juga mau ikut, tapi karena mereka telat
mengirimkan data diri karena miscom ya akhirnya yang booking seat tiket
pesawat hanya gw, Ibnu dan Ichank.. (catatan : pemesanan tiket dilakukan
sekitar bulan September atau Oktober 2011)..
Motivasi ke Pulau
Dewata cukup ampuh mengingat karakter ambisi gw yang kuat terhadap janji
atau nazar diri sendiri.. Alhamdulillah pada bulan Februari tanggal 01
tahun 2012 sekitar pukul 15.00 WIB, gw dinyatakan LULUS dan menjadi
Sarjana Sosial.. Selanjutnya pikiran gw terfokus kepada 2 hal, yang
pertama Wisuda di awal bulan Maret tanggal 06 tahun 2012 dan yang kedua
melunasi janji atau nazar diri sendiri untuk terbang ke Pulau Dewata..
Persiapan Wisuda Alhamdulillah di lancarkan seluruh prosesnya dari mulai
pemberkasan Wisuda sampai hari pelaksanaannya.. Sedangkan sisa waktu
yang gw butuhkan untuk menyipakan penerbangan ke Pulau Dewata masih
sekitar 2 minggu lagi dari hari pelaksanaan Wisuda..
Berhubung
tiket pesawat sudah ditangan.. gw dan 2 kawan menjelajahi dunia maya
untuk mencari data dan informasi sedetail atau serinci mungkin karena
Pulau Dewata merupakan kunjungan pertama kami tanpa ada pengalaman
sebelumnya.. Ada banyak data dan informasi yang kami dapatkan membuat
kami harus menyiapkan beberapa pilihan yang harus di resevasi terlebih
dahulu, antara lain pertama booking kamar Penginapan Wisma Bima sebesar
Rp 500.000,00 untuk 3 hari 2 malam dengan fasilitas yang cukup (2
bed+AC++TV+Bathroom) dan yang kedua booking kendaraan roda 4 “Karimun”
selama kami menjelajahi Pulau Dewata sebesar Rp 500.000,00.. Dari banyak
data dan informasi yang kami dapatkan dibantu 1 kawan (Cegal) yang ga
ikut terbang ke Pulau Dewata akhirnya kami siap melakukan penerbangan..
Oia untuk Boarding Pass tiket kami melakukannya via online 2 hari
sebelum keberangkatan dibantu Cegal.. Ada sedikit cerita menarik ketika
kami belum pernah naik pesawat, banyak pikiran yang menghantui.. Salah
satu yang paling lucu yaitu gw harus browsing dengan keyword “Peraturan
menggunakan sepatu di Bandara”.. hahahahahahahahay.. hal paling konyol
yang gw lakukan setelah gw melihat sendiri ternyata banyak yang pakai
sendal ketika naik pesawat.. Astaghfirullah Ndesonya masih nempel di
otak gw.. hahahahahahahay.. sekianlah untuk intermezzo memalukan itu..
Beberapa
hari sebelum keberangkatan, gw intens chat via bbm dengan kedua kawan
gw untuk menentukan meeting point.. Oia sekedar info kami ber-3 belum
pernah ke Pulau Dewata sebelumnya dan belum pernah terbang.. Jadi
persiapan yang kami lakukan lebih rinci lagi dan lagi.. Akhirnya kami
memutuskan untuk meeting point di Sub Terminal Kayu Ringin Kota Bekasi
sebagai tempat pool DAMRI tujuan Bandara International Soekarno-Hatta
Cengkareng tanggal 17 Maret 2012 pukul 02.00 WIB.. Informasi
keberangkatan pertama DAMRI pukul 03.30 WIB gw dapatkan saat gw survey 2
hari sebelum keberangkatan..
- B. KEBERANGKATAN
Berangkat
dari Rumah, gw menuju Sub Terminal Kayu Ringin pukul 01.45 WIB di
anterin Bokap karena pada jam itu ga ada angkot untuk menuju kesana..
Pilihan pada saat itu kalau gw naik taksi pasti lumayanlah tarifnya,
jadi gw memanfaatkan kesediaan Bokap mengantar ke Kayu Ringin
menggunakan si Merah (motor).. hehehehe.. Saat sampai Sub.Terminal pada
pukul 02.00 WIB ternyata sudah 4 orang yang juga menunggu keberangkatan
pertama DAMRI ke Bandara International.. Dengan membawa 1 ransel yang
isinya ga penuh, gw menunggu 2 kawan di warung kopi depan Sub.
Terminal.. Sambil ngobrol panjang lebar dengan “Emak” (sebutan gw aja!!)
akhirnya 2 kawan gw muncul dianterin bokapnya Ichank dengan mobilnya..
Sejenak kami ngopi dahulu melihat masih jam 02.30 WIB dan pada pukul
03.00 WIB ternyata DAMRI sudah mulai dimasuki orang-orang yang menunggu
keberangkatan pertama.. Akhirnya kami pun membayar kopi kami dan
bergegas kedalam Bus DAMRI dan kami memilih tempat paling belakang
supaya bisa lebih santai (suggest aja!!)..
DAMRI pun berangkat
pukul 03.30 WIB menuju Bandara International Soetta.. di perjalanan
sampai Tol Barat Kota Bekasi, banyak penumpang yang naik sehingga
membuat beberapa penumpang tidak mendapatkan seat.. Dengan polosnya gw
tidur karena belum tidur sama sekali, lumayanlah 2 jam pikiran gw dan di
Bandara juga bisa langsung ke Waiting Room tanpa harus lagi Boarding
Pass.. Ternyata keberangkatan pertama DAMRI jauh lebih cepat hanya 1
jam.. Oia pesawat take off jam 06.30 WIB dan Tarif DAMRI Kota Bekasi –
Bandara Soetta sebesar Rp 30.000,00/orang..
Setelah kami sampai di
Terminal 3 Bandara Soetta pukul 04.30 WIB yang ternyata lebih cepat
dari dugaan.. Dan kami segera mencari dimana tempat pembayaran Pajak
tanpa ketempat Boarding Pass.. Kami melihat Counter Air Asia di depan
Terminal 3, segera kami kunjungi tapi ada 2 orang penumpang yang lama
banget sedang membicarakan masalah tiket penerbangan.. Kami pun duduk di
tempat yang disediakan Counter Asia menunggu 2 orang penumpang tersebut
selesai mengurusi masalahnya.. Ketika gw duduk, gw melihat X-Banner
yang terpajang dan ada tulisan Boarding Pass.. Kemudian gw berpikir “apa
ini tempat Boarding Pass ??”.. Tanpa berpikir lagi dan tanpa bertanya
gw mengajak 2 kawan gw keluar counter dengan alasan gw mau cari toilet
dan merokok.. 2 kawan gw mengikuti dan akhirnya kami keluar counter..
Kebuntuan melanda di pikiran gw dengan pertanyaan “Dimana Tax Charge nya
??”.. Keluar dari counter gw ambil arah kanan sambil melihat papan
petunjuk dan menjelaskan alasan gw ke mereka kenapa gw mengajak mereka
keluar counter.. Sambil berjalan kecil, gw melihat ke arah kiri dan ada
beberapa petugas Bandara didepan Mental Detector sedang berdiri..
Akhirnya gw memutuskan untuk bertanya ke mereka dan kawan gw menunggu di
depan Terminal.. Setelah gw tanya dimana tempat pembayaran Tax Charge..
Mereka pun menjawab “Sudah Boarding pak ??”.. dan gw menjawab “Sudah
pak.. nich tiketnya”.. Mereka pun melihat 3 tiket kawan gw yang gw
pegang dari turun DAMRI tadi dan mengarahkan gw untuk memasuki area
Waiting Room pertama yang sebelumnya gw harus melewati mental detector
pertama.. Setelah jelas semuanya gw memanggil 2 kawan gw untuk mengikuti
jejak gw.. Dan kami pun naik ke lantai 2 untuk keberangkatan dan
membayar Tax Charge..
Di lantai 2 kami langsung menuju ke tempat
pembayaran pajak Bandara (Tax Charge), tapi kata wanita penjaga pintu
mental detector kedua “sebentar lagi ya pak!!”.. Yasudah kami ber-3
mencari Smoking Room melihat waktu masih pukul 05.00 WIB.. Oia sekedar
informasi di lantai 2 ada 2 pintu keberangkatan, pertama untuk
keberangkatan international dan yang kedua untuk keberangkatan
domestic.. Kami pun lama merokok sampai waktu menunjukan pukul 05.20 WIB
dan kami kembali ke pintu keberangkatan domestic Terminal 3 Bandara
Soetta.. Ternyata di pintu itulah kami harus mengeluarkan KTP dan
membayar pajak Bandara sebesar Rp 40.000,00/orang dan di periksa kembali
di mental detector kedua.. Pemeriksaan jauh lebih ketat karena gw
sendiri harus melepas semua aksesoris tubuh seperti belt, jam tangan dan
jaket..
Setelah kami memasuki waiting room kedua untuk
keberangkatan domestic, kami mencari lagi smooking room.. hahahahahahy
manika rokok semua.. oia di Bandara Soetta tidak ada Smoking Room tapi
yang ada Smoking Kills!!.. sekitar 10 menit kami merokok di Smoking
Kills.. Kami duduk manis di Waiting Rooms sambil melihat kana-kiri
suasana Bandara Soetta.. dan pada pukul 05.55 WIB gate penerbangan kami
dibuka.. Dan kami mendapatkan antrian pertama.. Tidak lama Gate dibuka,
kami pun segera mengantri dan menuju tempat pemberhentian Bus yang akan
mengantarkan kami ke Pesawat tujuan kami.. Setelah kami sampai pintu
pesawat, kami pun disambut dengan sangat ramah oleh Pramugari Air Asia
dan di tunjukan seat kami.. Ketegangan kami pun belum usai khususnya
gw.. hahahahahay.. Tapi dengan gaya yang cuek, gw berusaha ga
memperlihatkan wajah tegang dan berusaha menyesuaikan ekspresi muka
sesuai dengan ekspresi muka penumpang yang lainnya.. gw dapat seat
terpisah dari 2 kawan gw.. Terpisahnya hanya di jeda jalan tengah jadi
ga terlalu jauh.. Pesawat pun siap untuk Take Off pukul 06.30 WIB.. Dan
perjalan menuju Pulau Dewata ditempuh dalam waktu 1.58 menit menurut
Informasi dari Pilot dan Pramugrari.. Kami pun Landing sekitar pukul
08.30 WIB dan lebih lama 1 jam waktu untuk Wilayah Indonesia Tengah
09.30 WITA..
- C. PETUALANGAN DEWATA
Petualangan
Dewata pun baru dimulai di hari pertama kami.. Kami tiba di
International Bandara Ngurah Rai, Bali pukul 09.30 WITA dan kami pun
disambut pemilik mobil Karimun dengan warna merah yang telah kami
booking dari Bekasi didepan pintu kedatangan domestic.. Kami pun segera
ke area parkir untuk mengambil mobil yang ditunjuk oleh penyewa mobil
rental.. Proses penyewaan pun selesai dengan ditahannya KTP milik Ichank
sebagai orang yang booking mobil.. setelah kami mendapatkan mobil, kami
pun segera mencari Penginapan yang kami booking dari Bekasi untuk
istirahat.. Penginapan Wisma Bima kami temukan di jalan Kuta Raya dan
waktu yang kami tempuh hanya 15 menit dari Bandara Ngurah Rai..
Kami
pun Istirahat di Penginapan sampai menjelang dzuhur.. Setelah istirahat
kami pun segera melakukan Petualangan pertama kami ke daerah Selatan
Pulau Dewata yaitu Daerah Uluwatu.. tempat pertama yang kami kunjungi
adalah Garuda Wisnu Kencana.. Gw lupa biaya masuk GWK sekitar Rp
10.000,00/orang (kalo ga salah ingat).. Setelah beberapa jam kami di GWK
dengan mengeksplore keindahan patung Wisnu dan Garuda di tengah
tebing-tebing yang konon di ukir oleh manusia, kami pun istirahat
menikmati secangkir kopi dengan suasana pemandangan Pulau Dewata karena
GWK terletak di dataran yang tinggi jadiudara disana sejuk.. Setelah itu
kami bergegas pukul 14.00 WITA untuk menuju keindahan pantai Dreamland
Bali.. Perjalanan selanjutnya dimulai dengan beberapa kali nyasar karena
belum mengenal medan perjalanan jadi kami harus meraba jalan.. Dan
akhirnya pun kami sampai di Dreamland Beach.. Kami pun bertanya arah ke
Dreamland Beach pada security yang berjaga di pintu masuk Restoran dan
Hotel.. Dan kami pun ditunjukan ke arah Hotelnya.. Segeralah kami
memasuki hotel tersebut dan bertanya kepada resepsionisnya.. Waduh kami
terkejut ternyata harus membayar Rp 100.000,00/orang.. Kami pun berpikir
kembali dan menjauh dari resepsionis itu.. berpikir berpikir dan
berpikir mencari jalan Dreamland Beach bagaimana ??.. Akhirnya saya
melihat dari kejauhan ada parkiran di bawah tebing yang arahnya dari
jalan yang kami lalui sebelumnya.. Kami pun kembali keluar dari area
parkir hotel dan menuju tempat tersebut.. Tapi lagi lagi dan lagi
terhalangi oleh penjaga pos yang ada di pinggir jalan menuju pantai
tersebut.. Kami pun bertanya kepada mereka yang menjaga pos tersebut
“bagaimana kami bisa sampai ke area parkiran tersebut ?”.. Mereka pun
menjawab “Bapak bisa menaruh mobil di parkiran 200 meter kearah kiri dan
naik mobil odong-odong dengan tarif Rp 5.000,00”.. Kami pun segera ke
area parkiran tersebut dan membayar Rp 5.000,00/orang untuk menaiki
odong-odong sampai ke Dreamland Beach..
Sesampainya di Dreamland
kami pun melangkah ke pantainya yang indah.. Benar Benar Indah dengan
tebing-tebing tinggi dan hanya Rp 5.000,00/orang walaupun pasti beda
dengan keindahan yang Rp 100.000,00/orang.. MANTAFBH!!.. Pukul 16.00
WITA kami menikmati keindahan Dreamland Beach dan birunya air laut tapi
Sunset sebagai tujuan kami pun masih lama.. Dan kami memutuskan pukul
17.00 WITA segera kembali ke Penginapan dengan tujuan mau mencoba makan
Ayam Betutu yang terkenal itu.. Restoran Ayam Betutu ada yang searah
jalan ke Penginapan.. Perjalanan pulang ke Kuta pun kami tempuh, tapi
karena Ichank driver kita kelelahan maka kami membatalkan makan Ayam
Betutu dan kembali istirahat di Penginapan.. Dan malam harinya kami
hanya menikmati makan Kepiting Saus Tiram dan Pecel Ayam.. Hari Pertama
untuk Petualangan Pulau Dewata Selesai..
Hari kedua kami bangun
agak siang sekitar pukul 08.00 WITA dan bersiap melakukan Petualangan
Pulau Dewata hari kedua.. Kami pun berjalan ke arah Utara untuk mencari
tempat wisata Pura Tanah Lot yang terletak di Kediri.. Sebelumnya kami
sarapan nasi rames disebelah hotel dan yang jual Ibu-ibu asli jawa yang
merantau ke Bali serta ke ATM Mandiri untuk bekal belanja di Pasar
Sukawati salah satu tujuan hari ini.. Selanjutnya kami berjalan
mutar-muter mencari jalan dengan dasar peta yang kami print out sebelum
berangkat.. Akhirnya kami pun menemukan jalan tersebut dan tibalah di
tempat wisata Pura Tanah Lot.. Dari parkiran Tanah Lot, kami belum
menemukan keindahan wisata ini.. Oia untuk biaya masuknya murah hanya Rp
1.500,00/mobil (kalo ga salah mah!!).. Kami pun melangkah kedalam
wisata dan berjalan menyusuri pedagang-pedagang tempat wisata.. Dan
disambut oleh pintu pura besar yang keren dengan pemandangan laut
lepas.. Alhamdulillah kami kesana juga disambut upacara adat menjelang
Hari Raya Nyepi karena tepat kamis atau Jum’at depan di Bali akan
melaksanakan Hari Raya Nyepi.. Kami pun mengeksplore keindahan Pura
Tanah Lot.. MANTAFBH!!.. Gw sangat menyukai tempat ini walaupun dibawah
dataran pura ada penangkaran ular-ular.. Hadeh ribet urusannya kalo tuh
ular mau menghirup udara segar..
Setelah kami puas eksplore Pura
Tanah Lot, kami segera kembali ke area parkir tapi melihat ada penjual
es kelapa yang menggoda tenggorakan akhirnya kami putuskan istirahat
dahulu.. Sejenak kami beristirahat ada iring-iringan warga bali yang
telah melakukan upacara menjelang Hari Raya Nyepi tadi untuk keluar
Pura.. Ichank pun mengambil kesempatan mengabadikan moment tersebut..
Setelah
menikmati keindahan Pura Tanah Lot dan menikmati es kelapa rasa Bali..
Kami melakukan petualangan berikutnya dengan tujuan Pasar Sukawati untuk
mencari titipan-titipan.. hahahahhahay.. Perjalanan kami lakukan
sekitar pukul 11.00 WITA.. Lagi lagi dan lagi kami susah menemukan jalan
ke Pasar Sukawati dan akhirnya mendarat di Pura Taman Ayun dengan biaya
masuk Rp 11.000,00/orang.. Cukup mahal dan panas daerahnya serta pukul
menunjukan 13.00 WITA.. Kami pun hanya sebentar disana.. Pura Taman Ayun
termasuk bagus tapi yang di eksplore sedikit jadi kami memutuskan untuk
segera ke Pasar Sukawati.. Perjalanan pun dilanjutkan dan tidak lama
kami sampai di Pasar Sukawati sekitar pukul 13.30 WITA.. Kami pun
kelaparan sehingga memutuskan untuk makan bakso dahulu sebelum hunting
titipan.. Oia sekedar informasi kalau di Bali untuk pria dipanggil Bli
dan untuk wanitanya Ge..
Jadi Pasar Sukawati itu ada 4 tempat dan
yang terbesar adalah tempat yang kami kunjungi.. jarak antar pasar 1
dengan pasar lainnya juga ga jauh.. Setelah kami puas makan bakso dan
mulai ada tenaga kembali.. Kami mulai berjibaku mencari harga barang
semurah mungkin.. tawar menawar sampai titik keringat terakhir pun
dilakukan.. Ini serius, karena di pasar sukawati harus bisa menawar
serendah mungkin atau kita yang akan membelinya dengan mahal.. Itu semua
tergantung diri sendiri.. Sanggupkah anda tega ??.. caranya pakai
Trik.. Tetaplah ramah dan senyum serta tawarlah 20% dari harga yang
mereka tawarkan.. Insyallah dapat atau minimal dipanggil kembali..
hahahahahahahay.. Jusrus jitu gw setiap pembelian kain atau baju gw
tawar pertama Rp 10.000,00/pcs.. Lagi menikmati perjuangan tawar menawar
ada iring-iringan Ngaben dan kami pun berhenti sejenak untuk
mengabadikan iring-iringan tersebut dari pinggir jalan..
Akhirnya
setelah iring-iringan Ngaben tersebut, kami kembali berjuang mencari
titipan dan kembali berjibaku.. Hadeh Ribetnya!!.. Setelah waktu
menunjukan pukul 16.30 WITA, kami menuju Denpasar untuk menemui kawannya
Ibnu yang tinggal disana (gw lupa namanya).. Kembali mutar-muter
mencari jalan dan tempatnya sampai pukul 19.00 WITA dan akhirnya kami
menemukan dia.. Setelah menemukan dia, kelaparan melanda dan kembali
mencari tempat makan.. Dia menawarkan makan di Ayam (lupa namanya) yang
terkenal pedas.. Pikiran gw langsung berniat kesana.. Selain lapar gw
juga suka pedas.. penasaran dengan cerita Dia yang membuat air liur gw
telen terus.. hahahahay serius..
Acara makan Ayam pedas itu
selesai dan harga 1 porsinya aja muahal.. Ingat muahal Rp 33.000,00
sialnya tuh pedas ga hilang-hilang sampai gw pesen es teh manis 1 gelas
lagi.. Setelah lidah membara, kami ber-4 menuju Erlangga (saingan
Krisna) buat cari makanan sebagai oleh-oleh khas Bali.. lagi lagi
harganya tidak bersahabat seperti di Pasar Sukawati.. Gw habis Rp
87.000,00 buat 2 bungkus kacang disco, 1 bungkus kacang matahari dan 2
bungkus kripik pisang.. Puas dengan hari kedua, kami mengantar pulang
Dia kembali ke kostannya dan kami kembali ke Kuta dari Denpasar.. Masih
gw ingat pada saat gw hampir melewati jalan Sanur yang kemudian setelah
gw ketahui ternyata pada saat kami lewat itu sedang terjadi baku tembak
dengan 3 teroris.. Hadeh parnonya setelah sampai Penginapan..
Ketakutan
pun belum selesai ketika kami ingin tidur dan istirahat karena besok
kami pun harus kembali ke Kota Bekasi.. Sebelum kami istirahat, wilayah
Kuta pada 2 hari ini setiap malam cuacanya buruk dengan adanya hujan dan
badai.. Kami yang berada didalam kamar juga ketakutan.. Hal yang gw
pikirkan adalah Tsunami karena kemungkinannya besar karena Penginapan
kami berada di dekat Pantai Kuta.. Tapi gw berusaha relax karena
kelelahan tapi si Ichank ga bisa tidur.. Ichank selalu melihat keluar
dari jendela Penginapan.. Memang keadaan suara hujan badai pada malam
itu menakutkan.. Tapi apa daya gw sudah sangat lelah dan lebih memilih
pasrah untuk tidur.. Cerita dihari kedua pun selesai..
Pagi hari
pukul 08.00 WITA tanggal 19 Maret 2012, kami sudah bangun tapi karena
rasa lelah masih ada akhirnya kami tidak ada yang mandi alias males
mandi pagi.. hahahahahy contoh buruk.. Selain faktor lelah, kegiatan
kami pun hanya mau ke Jogger yang letaknya 1 KM dari Penginapan.. Oia
mobil yang kita sewa juga sudah diambil pemiliknya pada saat gw dan Ibnu
masih tidur.. Ichank yang melakukan proses akhir pembayarannya.. Pagi
itu kami kelaparan dan mencari sarapan yang biasa disediakan Penginapan
bagi para tamunya.. Makanlah kami di kantin Penginapan dengan menu Nasi
Goreng + Telor Dadar.. Lumayanlah mengganjal walaupun sedikit..
hehehehe.. Pukul 09.00 WITA kami melanjutkan jalan kaki ke Jogger buat
mencari barang Jogger yang lagi lagi titipan.. Hadeh.. Tapi tetap sajah
mata gw latah akhirnya gw juga beli Tas pinggang Rp 60.000,00 (kalo ga
salah), Sendal yang di iming-imingi Ibnu dan sampai saat ini tuh sendal
ga gw pakai karena sendal gw yang dipakai masih bagus (lupa harga sendal
Jogger).. Oia gw juga beli Cover Bag Rp 15.000,00 buat barang yang ga
muat di Ransel..
Puas dengan melihat Jogger, waktu sudah
menunjukan pukul 11.00 WITA.. Kami pun segera ke penginapan untuk
siap-siap dan bersih-bersih karena pukul 12.00 WITA harus Check Out dari
penginapan.. Semua terburu-buru dan Alhamdulillah ga ada yang
ketinggalan.. Packing selesai dan kami menutup penginapan kami serta
segera menuju resepsionis penginapan untuk melapor.. Setelah laporan
selesai, kami istirahat 1-2 jam di resepsionis sambil santai dengan
bawaan banyak.. Kami pun berpikir akan naik taksi ke Bandara Ngurah
Rai.. Tapi sebelum ke Bandara karena waktu kita Take Off adalah jam
18.00 WITA, maka kami memutuskan untuk makan siang dahulu di depan
penginapan.. Setelah kenyang kami makan, kami segera mencari taksi
sekitar pukul 14.00 WITA karena cuaca di Bali panas akhirnya kami
memutuskan menunggu di Bandara saja..
- D. PULANG
Sesampainya
kami di Bandara dengan menggunakan taksi Blue Bird dan tarif Rp
20.000,00.. Kami segera melakukan Tax Charge Airport sebesar Rp
40.000,00/tiket.. Ternyata sama mahalnya kayak di Cengkareng.. Sudahlah
kemahalan di Bandara masih panjang.. Menunggu waktu karena masih
menunjukan pukul 15.00 WITA dan take off kami pun masi 3 jam lagi..
Bagaimana cara membunuh waktu itu.. Akhirnya saya memutuskan untuk
menyeruput secangkir kopi di salah satu kantin Bandara.. Dan kalian tahu
berapa harga 1 cangkir kopinya.. Yah tepat sekali Rp. 15.000,00/cangkir
kopi.. Memang mahal semua yang ada di Bandara.. Jadi sebaiknya kalian
membekal sebelum masuk Bandara.. hahahahay.. Oia si Ichank makan nasi
rames di Bandara pun dikenai biaya Rp 30.000,00/piring hanya denga telur
dan orek saja (kalo ga salah).. hahahahahahahay.. Lama lama lama lama
kami membunuh waktu sampai pindah posisi duduk ke tempat lain dan
melihat banyaknya penumpang pada hari itu.. Bolak-balik merokok di
smoking room.. Akhirnya waktu menunjukan pukul 17.00 WITA.. Pada saat
itu gw berpikir “Alhamdulillah 1 jam lagi” tapi karena di Cengkareng
cuaca sedang tidak bersahabat maka pesawat kami pun DELAY 1 HOURS..
huff.. Hanya menghela nafas dan kembali lagi merokok..
Alhamdulillah
pukul 18.30 WITA pesawat kami pun tiba dan penumpang segera mengantri
untuk memasuki gate penerbangan..Tapi ada 1 masalah di muka gw yang
ditanya petugas tidak sesuai foto KTP.. Namanya juga KTP lama, apalagi
gw udah kurus sekarang.. hahahahahay.. Pada akhirnya petugas
memperbolehkan gw masuk ke gate karena situasi antrian makin panjang..
hahahahahay.. kembali duduk sendiri terpisah jalan tengah dengan Ibnu
dan Ichank.. karena menunggu itu lelah, gw memutuskan untuk tidur di
pesawat.. Tetep ga bisa tidur karena pada saat tinggal landas dan selama
pesawat menudara, suara mesinnya berisik banget.. Pukul 19.00 WITA
pesawat Air Asia lepas landas dan gw berusah untuk tidur dengan suara
kuping berdengung terus menerus..
Alhamdulillah penerbangan kami
selamat sampai cengkareng dan tugas kami selanjutnya mencari DAMRI yang
tersisa karena waktu telah menunjukan pukul 08.00 WIB.. DAMRI pun kami
dapatkan dengan tujuan Cengkareng – Bekasi (Kayu Ringin).. Dan saya
kembali tidur pulas.. Oia keadaan DAMRI pada saat pulang ke Bekasi tidak
terlalu ramai.. Jadi gw bisa nyenyak tidur.. hahahahahay.. Setelah
sampai di Kayu Ringin, Ibnu dan Ichank di jemput bokapnya Ichank dan gw
pun mencari Bokap dan ade gw yang paling kecil (Fiqih) dengan si Merah..
Setelah ketemu sama bokap, gw pun meluncur ke HOME SWEET HOME..
Sekian
cerita perjalanan gw di PETUALANGAN DEWATA 2012.. Dan mohon maaf jika
ada kesalahan ataupun kekurangan dalam pengetikan.. ;) salam
#PesPacker..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar